Keindahan Bukit Jaddih di Kabupaten Bangkalan

Berjalan-berjalan dengan tujuan memperoleh pemandangan yang bagus adalah salah satu tujuan utama para traveller baik itu pegunungan, pantai, dan tempat wisata bersejarah lainnya. Nah kali ini akan diceritakan sebuah pemandangan yang luar biasa menarik yaitu Bukit Jaddih Bangkalan.

Bukit Jaddih di Kabupaten Bangkalan
Gambar Bukit Jaddih di Kabupaten Bangkalan (13/10/2019)
Kabupaten Bangkalan rupanya memiliki objek wisata yang cukup menarik. Dengan nuansa perbukitan, bukit jaddih mampu menarik minat wisatawan untuk berkunjung ke tempat ini ditambah dengan wahana lainnya seperti Kolam Renang Goa Pote.

Baca Juga : Peninggalan Belanda Mercusuar Sembilangan

Lokasinya pun masih cukup mudah dijangkau dengan bermodalkan kendaraan motor atau mobil. Jarak daripada bukit jaddih sendiri dari pusat kota di Kabupaten Bangkalan yaitu sekitar 10 kilometer sementara jika dari kota Surabaya berjarak 28 kilometer.


Sekarang keberadaan Jembatan Nasional Suramadu sangat memudahkan pengunjung terlebih jika itu berasal dari luar kota seperti Kota Surabaya dan sekitarnya. Sebenarnya telah cukup lama Aku sekilas mendengar bahwa Bukit Jaddih itu indah.


Bergulirnya waktu, teringat sekali di Pekan yang sama ada ketertarikan berkunjung ke bukit itu hingga akhirnya datanglah Aku datang kesana untuk pertama kalinya. Alhasil, wow! Ternyata bukit  itu sangat indah seperti pemandangan ala Timur Tengah.


Di dalam hati pribadi sangat bangga karena di kota kelahiranku terdapat keindahan alam yang luar biasa atau dalam bahasa Inggrisnya adalah Amazing natural beauty sehingga semua pengunjung pasti akan merasa betah dari berada area bukit itu.

Berdasarkan pengalaman berkunjung pada tanggal 20 oktober 2019, untuk sampai dari kaki Jembatan Suramadu bagian Madura kita cukup memerlukan waktu sekitar 30 menit saja. Saat hendak memasuki kawasan bukit, ada penjagaan dari petugas dan disini kita bisa membeli tiket sebesar Rp15.000.

Akses jalan menuju ke bukit terbilang cukup baik dengan jalan yang lurus dan cukup lebar memudah pengendara melalui jalan namun saat hendak memasuki kawasan bukit dihimbau untuk pengunjung agar lebih berhati-hati karena kondisi menurun dan berpasir kapur.


Sekarang kondisi Bukit Jeddih itu masih dimanfaatkan warga untuk dilakukannya penambangan kapur. Aku setuju saja penambangan yang berkelanjutan itu asalkan tidak merusak. Hal itu sama sekali tidak terlihat karena justu adanya penambangan bentuk bukit menjadi tertata dan indah.


Pada saat aku berkunjung, kala itu merupakan masa dimana musim kemarau sedang berlangsung. Tips bagi pengunjung yang membawa motor untuk memakai masker karena tiap roda yang melalui hamparan pasir kapur itu bisa menimbulkan pasir melayang-layang ke udara.


Ada beberapa spot menarik yang instagrammable seperti goa, danau, dan Kolam Renang Gua Potte. Sambil berkeliling bukit dan menikmati keindahannya tentu amat disayangkan apabila kita tidak mengabadikan momen saat berada disana maka jangan lupa membawa kamera ya.


Waktu yang tepat untuk mendapatkan pemandangan yang bagus adalah saat di pagi atau sore hari. Pengalaman pergi kesana, pengunjung tidak hanya berasal warga sekitar saja tetapi ada juga yang berasal dari luar pulau Madura.


Setelah bekeliling dari Bukit Jeddih, barangkali pengunjung merasa capek dan butuh asupan berbagai macam makanan dan minuman. Nah, tempat yang pas itu ada di area Kolam Renang Goa Pote dengan tiket masuk Rp15.000 disana bisa menikmati berenang dan membersih diri.

No comments:

Post a Comment

Silahkan berkomentar...