Nama Lain Jembatan kedinding Surabaya

Mengamati jembatan sungai di kota Surabaya pasti banyak ya? Dari sekian banyak itu, ada satu jembatan yang ingin Saya ceritakan yaitu Jembatan kedinding Surabaya. Secara geografis, jembatan itu menjadi penghubung antara jalan Kedinding dan Dukuh Bulak Banteng.
Jembatan kedinding Surabaya
Foto Jembatan kedinding Surabaya (31/07/2020)
Nama Jembatan Kedinding Surabaya diambil dari nama jalan setempat karena memang belum ada nama yang pasti untuk jembatan ini.

Pada gambar artikel ini, kondisi jembatan memang nampak lengang pada siang hari. Hal ini sengaja dilakukan untuk mendapatkan foto jembatan  dengan jelas tanpa ada kendaraan yang berlalu lalang.


Jembatan yang dibangun beberapa tahun yang lalu itu, menjadi akses alternatif bagi warga sekitar dengan berbagai tujuan seperti Kedinding, Dukuh Bulak Banteng, Tambak Wedi, Tanah Merah, Wonokusumo, dan sekitarnya.

Pada waktu tertentu seperti sore dan malam hari, jembatan ini biasa menjadi tempat tongkrongan pemuda-pemuda yang nampaknya berasal dari warga sekitar.


Banyak orang menyebut Jembatan Kedinding Surabaya itu jembatan galau. Bukan tanpa alasan, karena sering terlihat ada beberapa pemuda galau nongkrong di jembatan itu.


Mendengar itu, Saya pun tertarik mencari informasi terkait jembatan itu. Alhasil, Susan, salah satu warga Tambak Wedi, membenarkan hal itu bahwa banyak warga sekitar jembatan menamai jembatan itu sebagai Jembatan Galau.


“Iya, memang jembatan itu disebut dengan Jembatan Galau oleh warga. Alasannya karena memang banyak laki muda sering nongkrong diatas jembatan itu,” ujar Susan.


Dia menambahkan bahwa sebenarnya tidak setuju kalau itu dijadikan tempat tongkrongan karena dikhawatir akan banyak pengendara yang takut saat akan melintasi jembatan itu, terlebih saat situasi jembatan dalam keadaan berkerumun.


Terdengar demikian, Saya pun berfikiran mungkinkah dalam kondisi tersebut bisa mengakibatkan jembatan itu mengganggu lalu lalangnya kendaraan. “Mengganggukah terhadap pengguna jalan? ” tanya Saya lagi.

“Terganggu nggaknya bagi pengguna jalan mungkin bisa iya dan bisa tidak. Namun, memang sedikit terjadi penyempitan jalan terutama di akhir pekan.


“Alhamdulillah, tidak sampai terjadi kemacetan panjang. Ya, masih bisa dikatakan aman. Masih ada jembatan alternatif lain juga yang bisa digunakan oleh pengendara.” ungkapnya.

No comments:

Post a Comment

Silahkan berkomentar...