Megahnya Jembatan Joyoboyo

Jembatan Joyoboyo saat belum beroperasi

Waktu demi waktu, obyek wisata menarik di kota Surabaya semakin bertambah dan bertambah. Salah satu ikon terbaru di kota Surabaya khususnya di tahun 2021 adalah sebuah jembatan yang berada di Surabaya Selatan, namanya adalah jembatan Joyoboyo.

Berlokasi di Jl. Pulo Tegalsari Gg. Sandiwara Pulo Tegalsari itulah kita bisa menjumpai megahnya jembatan Joyoboyo. Jembatan tersebut menjadi salah satu jembatan yang cukup membanggakan khususnya bagi warga kota Surabaya.

Tak ayal, banyak warga dan para wisatawan banyak berselfie mengabadikan momen  bahkan tidak jarang mereka langsung share ke beberapa media sosial (sosmed) dengan latar megahnya jembatan Joyoboyo.

Secara pribadi, keinginan untuk berkunjung ke jembatan Joyoboyo cukup lama namun baru pada Minggu (21/03/2021) Saya bisa berkunjung.

Untuk sekedar melalui jalan A. Yani Surabaya terbilang sering, bahkan sebelum jembatan itu dibangun. Oleh karenanya, pada setiap tahapan pembangunan terlihat dengan begitu jelasnya. Hal tersebut tentu dirasakan oleh warga Surabaya lainnya.

Jembatan yang menghubungkan frontage jalan A. Yani dengan terminal Joyoboyo indah dipandang. Apa lagi jembatan tersebut membentang di atas sungai yang panjang sejajar lurus dengan pintu jagir yang jaraknya beberapa kilometer saja.

Melansir dari laman humas.surabaya.go.id, anggaran untuk pembagunan jembatan Sawunggaling, sebutan lain dari jembatan Joyoboyo adalah senilai 39 miliar. Sungguh nilai yang fantastis menurut Saya pribadi.

Namun dari segala keistimewaan jembatan Joyoboyo nampak sepadan apa lagi setiap jengkal dari bangunan dibangun dengan begitu kokohnya ditambah lagi dengan desain dan ornamen pada tiang induk jembatan Joyoboyo.

Beberapa bentuk gambar ikon Surabaya seperti tugu pahlawan terlihat jelas pada bagian atas tiang induk (pylon) dengan tiang berwarna oranye. Tiang induk yang memiliki tinggi 20 meter tersebut membuatnya terlihat meski dari jarak yang sedikit jauh.

Selain itu, jembatan yang memiliki panjang 150 meter dan lebar 17 meter tersebut difungsikan sebagai akses jalan dari arah jalan A. Yani ke arah jalan Joyoboyo lanjut ke arah Mayjend maupun Gunung Sari Surabaya.

Bagi Anda yang ingin mencoba menikmati sensasi berada di jembatan Joyoboyo bisa berkunjung dan berfoto ria asalkan tidak sampai mengganggu jalannya lalu lintas. Selamat berkunjung. Bangga Surabaya.