Baksos dan Bazar di Sekolah Kreatif

baksos dan bazar
Kegiatan Baksos dan Bazar di sekolah Kreatif diramaikan dengan tarian tradisional.

Dalam rangka memperingati Hari Guru Nasional 2022, sekolah kreatif SD Muhammadiyah 20 Surabaya menyelenggarakan bakti sosial (baksos) dan bazaar di halaman sekolah setempat pada Sabtu (26/11/2022). Kegiatan tersebut diikuti oleh segenap warga sekolah baik guru, murid, dan walimurid.

Kegiatan peringatan tersebut mengusung tema “Semangat Menebar Manfaat,”. Tema tersebut sengaja diusung dalam rangka semangat tebarkan manfaat bagi dan untuk warga sekolah setempat. Kegiatan dimeriahkan dengan berbagai acara menarik.

Kegiatan diawali dengan jalan sehat dilanjut dengan acara sambutan-sambutan ketua penyelenggara, kepala sekolah, ketua RT dan RW. Pembacaan puisi oleh salah satu walimurid juga ikut meramaikan kegiatan tersebut.

Kegiatan juga dimeriahkan dengan berbagai lomba bersama Faber Castel. Lomba tersebut diantaranya lomba mewarnai dan menulis kreatif. Bagi yang beruntung, sejumlah doorprize pun diberikan kepada ustadz/h, murid, dan walimurid melalui kupon yang terpilih. Selain itu, Kegiatan juga diramaikan dengan tampilan tari dan nasyid dari kelas kecil dan juga besar.

Ibu Yayuk selaku Komite Sekolah mengatakan sangat bahagia dengan terselenggaranya Baksos tersebut sebab selama 2 tahun lebih baru bisa menyelenggarakan programnya di sekolah setempat usai wabah Covid 19.

“Alhamdulillah, kegiatan yang selama ini kita rencanakan bisa terselenggara hari ini dengan baik,” kata Ibu Yayuk. Dia menjelaskan bahwa kegiatan baksos terselenggara berkat dukungan semua pihak baik dari komite sendiri, sekolah, dan juga para donasi.

Selain itu, adanya kegiatan Baksos tersebut salah satu tujuannya adalah mempererat tali persaudaraan maupun ukhuwah antara wali murid dengan guru, guru dengan wali murid, maupun wali murid dengan warga kampung, dan guru dengan warga kampung.

Adanya Bazaar juga mewarnai kegiatan tersebut pasalnya ada penjualan pakaian dan barang layak (preloved) berasal dari wali murid mendonasikan pakaian yang sudah tidak terpakai dan masih layak pakai. Hasil penjualannya adalah untuk pembangunan sarana olah raga dan area parkir sekolah stempat.

No comments:

Post a Comment

Silahkan berkomentar...