Tempat Baca Favorit di Kota Surabaya

Tempat Baca Favorit di Kota Surabaya
Tempat Baca Favorit di Kota Surabaya

Tempat membaca paling bagus menurut versi orang bisa saja berbeda-beda. Ada bukunya, tinggal cari saja tempat yang dirasa pas. Namun, jika ingin menemukan berbagai macam buku dalam jumlah yang banyak, sepertinya perpustakaan adalah pilihan terbaik.

Menurut Saya, Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Jawa Timur adalah tempat baca favorit di kota Surabaya. Alasannya, selain terdapat berbagai macam buku juga karena tempatnya yang bagus, bangunan yang besar disertai dengan ruangan yang nyaman misalnya adanya penyejuk ruangan.

Oleh sebab itu, Saya jadikan dan sekaligus merekomendasi perpustakaan tersebut sebagai tempat baca favorit di kota Surabaya. Ada satu cerita dimana operasional dan pelayanan disana berbeda seiring pandemi corona virus disease 19 atau sering disebut covid-19.

Pelayanan Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Jawa Timur sedikit ada perubahan jika dilihat dari sebelum-sebelumnya. Kini, pengunjung hanya bisa meminjam dan mengembalikan buku melalui online yang dikonfirmasi oleh petugas perpustakaan.

Perpustakaan besar yang ada di Jalan Menur Pumpungan No. 32 Surabaya tersebut tidak pernah sepi dari pengunjung meski di masa pandemi seperti sekarang. Rata-rata pengunjung sepertinya berasal dari pelajar, mahasiswa, guru, dan bahkan aktifis.

Berdasarkan pengalaman Saya berkunjung ke tempat baca favorit di kota Surabaya ini terjadi beberapa waktu lalu, pada Rabu (04/11/2020), Saya berkunjung ke Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Jawa Timur. Kunjungan kali ini merupakan kunjungan dari kesekian  kalinya sebelum pandemi.

Tujuan awalnya adalah untuk membaca buku meski sebenarnya ada keraguan bahwa perpustakaan tersebut ditutup. Sampai disana, Saya langsung memarkirkan kendaraan. Lalu di gedung Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Jawa Timur lantai bawah, ada seorang mahasiswi.

Saya pun mencoba mendekat dan bertanya, “Mbak, mau pinjam buku disini bisa?” Tanya Saya. Gadis yang berparas shalihah itu menjawab, “Bisa, Mas. Sudah daftar online?” Tanya dia lagi. Sambil mikir aku menjawab, “Belum, mbak,”.

Lalu Da pun memberitahu Saya bahwa Saya bisa mendapat informasi lebih dengan melihat sejumlah kertas yang tertempel di kaca jendela. Lokasinya yang tak jauh dari tempat Saya bertanya, Akhirnya Saya pun mencoba melihatnya.

Berbagai informasi terkait peminjaman cukup lengkap disana. Ada juga mesin catalog penelusuran yang diperuntukkan pengunjung menelusuri buku-buku sesuai yang  diinginkan, apakah masih tersedia atau tidak.

Disana, juga terlihat deskripsi buku lengkap dengan pengarangnya. Cukup dengan  mengetikkan kata kunci dari judul yang kita ingin cari, kemudian setelah enter daftar buku biasanya terlihat dengan mudah.

Karena peminjaman dilakukan secara online, tips Saya adalah mengingat deskripsi judul buku yang Kita ingin pinjam. Sehingga saat mengisi link OPAC (bitly/opacperpusjatim) akan lancar jaya, tinggal mengisi form dengan instruksi yang ada didalamnya.

Salah satu yang dibutuhkan adalah foto keanggotaan dalam Bentuk jpg. Usahakan ukuran  file foto  tidak terlalu besar agar mudah diterima saat upload file. Begitu, selesai, tak lama dari kejadian akan ada informasi dari petugas berkaitan ketersediaan buku.

No comments:

Post a Comment

Silahkan berkomentar...